04 December 2014

Catatan Perjalanan Jakarta-Batang-Purbalingga-Kebumen-Jakarta (Edisi Touring Jilid 2) Part 1


Sekitar awal Nopember 2014, sahabat (Sugiman) & adiknya (Kiki) merencanakan perjalanan singkat menuju kampung halamannya di Batang & Purbalingga sekitar akhir Nopember 2014, karena ada barang yang harus dibeli ditempat tujuan dan juga mengunjungi kerabat di sana. Saya sempat diajak namun belum memutuskan apakah akan ikut atau tidak bahkan saya mengusulkan untuk berangkat sekitar tanggal 24 Desember 2014 sehingga waktunya tidak terlalu singkat. Sahabat saya masih mempertimbangkan tawaran saya sambil menunggu persetujuan cuti yang akan diajukan (kebetulan sahabat saya bekerja di SPBU) karena waktu kerjanya tidak tentu.

2 minggu sebelum keberangkatan sahabat saya menanyakan kembali kepastian saya untuk ikut, dan karena memang saya belum (tidak pernah ada waktu) untuk pergi dengan sahabat saya, akhirnya saya pastikan akan ikut. Waktu keberangkatan ditentukan tanggal 28 Nopember 2014 sore dan kembali ke Jakarta pada minggu paginya, sehingga bisa dipastikan ini perjalanan pertama saya turing pada malam hari. Karena turing pertama saya dilakukan pada siang hari baik berangkat maupun pulang.

Tanggal 28 Nopember 2014
Saya masih masuk kantor (karena hari kerja) dan kebetulan juga Kiki  juga satu kantor dengan saya. Karena akhir bulan sehingga pekerjaan saya harus saya rampungkan karena berkaitan dengan hajat hidup orang banyak a.k.a persiapan gajian. Direncanakan berangkat pukul 14.00 WIB, karena kebetulan Bos sedang keluar kota. Pukul 11.00 wib, Kiki pamit pulang (saya yang suruh pulang) untuk persiapan turing hari ini. Sehabis shalat jumat saya sempatkan untuk makan siang sebelum berangkat. Pukul 13.20 wib langit Jakarta gelap (dalam hati bakalan hujan nih) dan benar tidak berapa lama hujan deras menghampiri bahkan disertai angin. Bahkan pukul 14.00 wib hujan belum memperlihatkan tanda-tanda bakal berhenti bahkan tambah deras.

Giman & Kiki baru datang ke kantor sekitar pukul 14.15 wib. Karena hujan belum juga berhenti terpaksa kami mundurkan waktu keberangkatan sambil menunggu hujan reda. Pukul 15.20 wib hujan mulai reda walaupun belum berhenti, kami sudah bersiap untuk berangkat tapi Giman harus mampir ke tukang tambal ban dan SPBU. Ban belakang motornya terdapat baut yang menancap dan Kalajengkingnya belum minum.

Hal yang biasa terjadi di Jakarta kalo habis hujan, maceeeeeeeeeeeeeeeeeet parah. Kantor saya di jalan Tirtayasa Raya sehingga mengambil jalur ke arah Mampang, lalu MT. Haryono dan melalui jalan kali malang. Perjalanan dari kantor ke Mampang (Trans TV) termasuk isi BBM dan tambal ban memakan waktu hampir 1 jam. Selesai tambal ban pukul 16.30 wib dan kami langsung memulai turing kali ini. Jalan MT. Haryono terbilang lancar walaupun habis hujan mulai tersendat sebelum terowongan cawang bawah sampai lampu merah menuju jalan kalimalang. Kami baru keluar jalan kalimalang sekitar pukul 19.20 wib di daerah Cikarang, karena jalan kalimalang ruas Bekasi Timur sampai Cikarang sempat beberapa kali stuck karena jalan yang terbilang sempit untuk ruas jalan yang dilewati truk-truk besar dan bus. Kami sempatkan beristirahat di salah satu Alfamart setelah keluar jalan kalimalang.

Pukul 20.05 wib kami melanjutkan perjalanan (sebelumnya sempet lihat peta di HP) melewati jalur Lemahabang dan bertemu dengan jalur pantura. Setelah memasuki jalur pantura jalan cukup lancar bahkan sangat lancar, saya saja selalu memacu motor saya diatas 75 km (hal yang tidak terjadi di turing pertama saya yang hanya 50 - 60 km). Pukul 23.23 wib kami memasuki wilayah Cirebon dan berhenti di SPBU untuk beristirahat dan juga isi BBM, tentu juga peregangan sendi-sendi biar ga kaku. Pukul 00.04 wib kami melanjutkan perjalanan. 


Giman (sepertinya sedang tidak konsen) sempet ambil jalur kiri (masuk tol Palimanan) dan saya klakson beberapa kali namun dia tetep ambil jalur masuk tol dan saya terpaksa berhenti setelah flyover sambil menunggu mereka muncul. Setelah itu mereka pun sempet ambil jalur kanan putaran arah ke Jakarta, saya pun sempet klakson supaya mereka kembali ambil jalur kiri. Setelah pertigaan Palimanan, Giman juga sempet tertinggal jauh dan saya harus menunggu kembali mereka muncul, bahkan saya sempet telpon beberapa kali. Giman kembali salah ambil arah jalan di Cirebon lurus menuju arah kota dan saya ambil kanan, saya sempet menunggu mereka kembali. 

Sekitar pukul 02.30 wib kami sudah masuk wilayah pemalang dan berhenti di SPBU untuk isi BBM dan juga beristirahat dan diperkirakan 2 jam lagi kami sampai ditujuan. Setelah 30 menit beristirahat, kami kembali melanjutkan perjalanan. Melewati jembatan Comal (yang masih dalam perbaikan) kami harus berbagi jalur dengan kendaraan dari arah Semarang. Saya sempat menguap beberapa kali (sepertinya ngantuk mulai melanda) tapi tidak sampai mengganggu perjalanan saya. Saya masih tetap berkendara dengan baik bahkan Giman yang hampir salah ambil jalan kearah Pelabuhan Pekalongan tapi saya ingatkan dengan meng-klakson beberapa kali.

Memasuki wilayah Batang sudah terlihat ramai (walaupun masih jam 4 pagi) karena aktivitas ekonomi di Pasar dan juga sekitar alun-alun. Posisi rumah kerabat Giman berada dekat dengan stasiun Batang hanya berjarak 200 meter. Pukul 04.25 wib kami sudah sampai di TKP dan karena masrupanya jembatan ini belum rampungih terlalu pagi maka kami putuskan untuk tidak langsung mengetuk pintu tapi menunggu sampai terdengar aktivitas di dalam rumah (maklum penghuni rumah usianya sudah diatas 70 th). Akhirnya kami sempetkan beristirahat di teras rumah sambil meregangkan otot-otot badan yang kaku.

Bersambung...........

No comments:

Post a Comment